JADWAL UTS 2023-2024 GANJIL
5 months ago
KERJASAMA IBI DARMAJAYA DENGAN NEGARA ASIA DAN EROPA
IBI Darmajaya Jalin Kerjasama Dengan 9 Universitas Ternama di Tiongkok.
Upaya mempersiapkan mahasiswa dan lulusan yang berkualitas dan berdaya saing ditengah era globalisasi, Institut Informatika dan Bisnis (IB) Darmajaya terus berupaya memperkuat dan melebarkan kerjasama Internasional. Bila sebelumnya perguruan tinggi berjulukan kampus biru ini telah menjalin kerjasama dengan universitas ternama di Asia dan Eropa, baru-baru ini IBI Darmajaya telah menyepakati kerjasama Internasional dengan 9 perguruan tinggi di Tiongkok.Memorandum of Understanding (MoU) ditandatangani Rektor IBI Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE., MA dengan pimpinan 5 perguruan tinggi di Tiongkok pada acara Indonesia-China Partnership Workshop, di Nanjing Polytecnic Institute, Senin (03/08). Lima universitas tersebut yakni Jiangsu University, Nanjing Polytecnic Institute, Yang Zhou University, Soochow University, dan Nanjing University Information Science and Technology.
Sementara MoU dengan 4 perguruan tinggi lainnya telah lebih dahulu ditandatangani pada acara China-Asean Vocational Education Principal Summit yang berlangsung di Suzhou Tourism and Finance Institute, Suzhou, Tiongkok, Sabtu (01/08). Empat universitas tersebut yakni Wuxi Institute Of Technology, Nantong Vocational University, Jiangsu Jianzhu Institute, dan Nanjing College of Information Technology.
IBI Darmajaya Jajaki Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Di Perancis
Informatics and Business Institute (IBI) Darmajaya sedang menjajaki
kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di Perancis. Hal itu
terungkap saat Campus France, yang merupakan sebuah badan di bawah
naungan Kedutaan Besar (Kedubes) Perancis di Indonesia yang membidangi
masalah pendidikan, berkunjung ke IBI Darmajaya dan menggelar
sosialisasi mengenai sistem pendidikan dan meraih beasiswa di perguruan
tinggi ternama di Perancis.
Rektor IBI Darmajaya DR. Andi Desfiandi, SE.,MA mengatakan IBI
Darmajaya, sesuai mottonya yakni, “One Step Ahead Toward Globalization”
dan merupakan titik awal mewujudkan world regocnized university di tahun
2023 telah mendapatkan pengakuan akan kredibilitas IBI Darmajaya tidak
hanya pada level nasional, tetapi juga level internasional. Diantaranya,
sejak tahun 2008, IBI Darmajaya bekerjasama dengan Higher Education
Learning Philosofy (HELP) University College (HUC) Malaysia dan
University Teknologi Malaysia Malaka (UTeM), Universitas Kebangsaan
Malaysia serta penjajakan kerjasama dengan perguruan tinggi di
negara-negara lainnya. “Ditambahkan dengan kehadiran Campus France, kami
senantiasa mendukung sepenuhnya dan menyambut baik penjajakan kerjasama
IBI Darmajaya dengan perguruan tinggi-perguruan tinggi ternama di luar
negeri. Salah satunya di Perancis,” ujar Andi, Senin (8/10)
Penanggungjawab
Campus France Jakarta Anton Hilman mengatakan semua ijasah lulusan
perguruan tinggi di Perancis diakui baik oleh
pemerintah Indonesia melalui Dirjen Dikti Diknas dan diakui secara
internasional. Lembaga-lembaga pendidikan tinggi Perancis menawarkan
program pendidikan (setingkat S1, Master/S2, dan Doktor/S3) yang diakui
secara internasional. Salah satu kekayaan dari lembaga-lembaga tersebut
terletak pada keragaman jurusan dan pelatihan.
IBI Darmajaya Perpanjang Kerja Sama dengan Utem Malaysia
Kerja sama di bidang pendidikan kembali dilakukan Institut Bisnis dan
Informatika Darmajaya Lampung dengan Universiti Teknikal Malaysia Melaka
(UTEM).
Menurut Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi, SE, MA, di Bandarlampung, Minggu (6/4), perpanjangan kerja sama tersebut dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung Sabtu (5/4) di aula Pascasarjana oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Riset Darmajaya, Envermy Vem, MSc, dan Vice Chansellor UTEM, Prof Datuk Dr Ahmad Yussof Hassan.
Penandatanganan tersebut disaksikan oleh masing-masing direktur kerja sama internasional, yaitu Rahmalia Syahputri, SKom, MEngSc dari IBI Darmajaya dan Prof Dr Nanna Suryana dari UTEM.
Andi menyatakan bahwa ini kali kedua penandatanganan kerja sama dilakukan antara IBI Darmajaya dengan UTEM, setelah sebelumnya dilakukan MoU pada tahun 2008.
Bentuk kerja sama yang disepakati yakni mencakup student mobility (pertukaran mahasiswa), double degree, fast track, pertukaran dosen/staf, riset bersama, seminar, dan publikasi jurnal.
Menurut Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi, SE, MA, di Bandarlampung, Minggu (6/4), perpanjangan kerja sama tersebut dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung Sabtu (5/4) di aula Pascasarjana oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Riset Darmajaya, Envermy Vem, MSc, dan Vice Chansellor UTEM, Prof Datuk Dr Ahmad Yussof Hassan.
Penandatanganan tersebut disaksikan oleh masing-masing direktur kerja sama internasional, yaitu Rahmalia Syahputri, SKom, MEngSc dari IBI Darmajaya dan Prof Dr Nanna Suryana dari UTEM.
Andi menyatakan bahwa ini kali kedua penandatanganan kerja sama dilakukan antara IBI Darmajaya dengan UTEM, setelah sebelumnya dilakukan MoU pada tahun 2008.
Bentuk kerja sama yang disepakati yakni mencakup student mobility (pertukaran mahasiswa), double degree, fast track, pertukaran dosen/staf, riset bersama, seminar, dan publikasi jurnal.
Darmajaya Perluas Kerjasama dengan 3 Perguruan Tinggi Thailand
Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya telah mendapatkan
pengakuan akan kredibilitas tidak hanya pada level nasional, tetapi juga
level internasional. Sehingga untuk menyongsong ASEAN Community 2015
dan mewujudkan world recognized university di tahun 2023, IBI Darmajaya
semakin memperluas kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi terkemuka
di dunia seperti Korea, Jepang, Malaysia, Thailand.
Rektor IBI Darmajaya DR.Andi Desfiandi, SE.,MA menerangkan dalam
kunjungan kerja 3 hari tersebut, pihaknya mengunjungi perguruan tinggi
negeri terkemuka di Thailand yaitu Suranaree University of Technology,
di Nakhonratchasima Province pada Selasa (25/6). Kemudian pada Rabu
(26/6) mengunjungi dua perguruan tinggi swasta terkemuka lainnya yaitu
Rangsit University dan Sripatum University, di Bangkok Thailand.
Andi memaparkan dalam kunjungan ke Suranaree
University of Technology, jajaran pimpinan dan fakultas terlihat
antusias untuk turut serta dalam joint research 3 perguruan tinggi di 3
negara yaitu IBI Darmajaya Indonesia, UTeM Malaysia, dan Suranaree
Thailand. “Semua kerjasama internasional baik student mobility, double
degree, joint research sangat terbuka bagi semua jurusan di Darmajaya.
Selain itu, seluruh mahasiswa Darmajaya juga mendapatkan tawaran
beasiswa pendidikan di tiga perguruan tinggi Thailand tersebut,”
ungkapnya.
Adapun kunjungan yang turut dihadiri H.Alfian Husin, SH (Ketua Dewan Pembina Yayasan Alfian Husin), Envermy Vem, M.Sc (Wakil Rektor Bidang Akademik), Rahmalia Syahputri, S.Kom.,M.Eng.Sc (Kabiro Humas dan International Office) ini didukung sepenuhnya oleh Kedutaan Besar Indonesia di Thailand yaitu Atase Pendidikan dan Kebudayaan Dr. Yunardi yang secara khusus menemani selama kunjungan tersebut.
DARMAJAYA JALIN KERJASAMA DENGAN DUA PERGURUAN TINGGI LAINNYA DI INDIA
Darmajaya kembali menjajaki kerjasama dengan
Universitas luar di India. Setelah menandatangai MOU dengan Sharda
University, Noida – India beberapa waktu lalu, kini kampus biru tersebut
tengah menjajaki kerjasama dengan dua universitas ternama disana, yaitu
O.P Jindal University dan Institute Of Management Tekhnologi.
Kerjasama yang telah dijajaki Darmajaya pada 25 September 2013 lalu itu mencakup pada student mobility yaitu pertukaran mahasiswa selama 6 bulan atau satu semester, Internasional Internship yakni magang diperusahaan lokal/internasional yang menjadi mitra perguruan tinggi, serta Joint research, Publikasi, dan conference.
Program kerjasama serupa, sudah dilakukan IBI Darmajaya dengan beberapa
Universitas lainnya, seperti Help University, Univesity Technical
Malaysia Malaka (UTEM), Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM), Rangshit
Universiti Thailand, Tokyo Institute Of technology Jepang, Sharda
University, Noida – India, dan lain-lain. Dengan kerjasama tersebut,
Mahasiswa Darmajaya dapat mengenyam pendidikan selama 6 bulan di
sejumlah perguruan tinggi tersebut dengan biaya murah seperti biaya
lokal. Tidak hanya itu, nantinya mahasiswa dan dosen Darmajaya dapat
melakukan kerjasama publikasi, memperluas pengetahuan di bidang
tekhnologi manajemen dan bisnis, joint research, double degree dan
lainnya.
